Home » » Dipuji Pendiri Apple Hingga Strategi 'Hunger Marketing'

Dipuji Pendiri Apple Hingga Strategi 'Hunger Marketing'



Jakarta - Semakin tinggi póhón, semakin kencang angin yang berhembus. Ungkapan tersebut yang kini sedang dialami óleh Xiaómi. Semakin mereka terkenal, terpaan kóntróversi pun turut menaunginya.

Tiba-tiba banyak órang mulai menóleh pada sebuah vendór asal China ini. Bayangkan, dalam hitungan detik, mereka mampu menjual ratusan ribu unit pónsel.

Memang, pada akhirnya, klaim laku ribuan unit dalam waktu sekejap ini bagian dari strategi marketing. Dan di kemudian hari menjadi kóntróversi yang bukan tidak mungkin akan melekat di diri Xiaómi.

Belum lama berselang, Taiwan Fair Trade menghukum Xiaómi lantaran kampanye 'hunger marketing' yang dilakukannya. Vendór asal China ini dituding melebih-lebihkan penjualan próduknya sehingga tampak berharga dan sulit ditemukan.

Taktik dagang yang dilakukan óleh Xiaómi ini tidak dibenarkan, dan pihak kómisi perdagangan Taiwan memberi ancaman denda USD 20 ribu.

Xiaómi yang dikenal sebagai 'Apple dari China' ini memang selalu melapórkan penjualan yang bómbastis. Di India, mereka mengklaim bahwa 30 ribu Xiaómi laku dalam waktu beberapa menit.

Padahal kenyataannya tidak demikian, ada yang menyebutkan Xiaómi "hanya" menjual 9.339 perangkat di penjualan pertama, bergerak 9.492 unit dalam penjualan kedua, dan 7.389 di ketiga.Ya, dihitung-hitung tidak sampai 30 ribu, atau bahkan dalam beberapa menit saja.Next

Halaman 1 2 Next (tyó/ash)

berita indonesia satu

Berita lainnya : Relawan Jokowi: Kawal Jokowi-JK Harga Mati !

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.